Langsung ke konten utama

Website Landing Page Semakin Menjadi Trend di Kalangan Pebisnis Online

Jika sebelumnya marketplace dan sosial media telah menjadi hype dikalangan para pelaku bisnis online, di tahun 2002 website landing page akan menjadi trend di kalangan pebisnis online.

Website landing page merupakan satu halaman website yang berisi penawaran untuk promosi. Banyak pelaku bisnis online yang berjualan di marketplace dan Instagram saat ini menggunakan website landing page. 

Pada website landing page tesebut, mereka mengaitkan sebuah tautan untuk menuju ke jualan mereka di marketplace dan juga ke akun media sosial mereka.

Trend Penggunaan Website Landing Page Oleh Pebisnis Online Akan Meningkat

contoh website landing page toko emasSaat ini, baik berjualan online melalui marketplace, sosial media dan website, periklanan sudah menjadi kebutuhan para pelaku bisnis online secara Global, demikian di Indonesia. 

Persaingan yang semakin ketat menuntut para pebisnis online harus jeli dalam pengeluaran biaya untuk beriklan.

Salah satu strategi bisnis online yang paling umum kita kenal adalah strategi penempatan iklan atau ads media placement.

Masalahnya adalah, ketika kita beriklan di Instagram atau di Marketplace, setelah orang mengunjungi halaman produk kita atau postingan jualan di Instagram, mereka selalu dapat melihat atau dengan mudahnya pergi ke pesaing bisnis. Dan terlalu banyak sudah iklan dan penawaran di media sosial maupun di marketplace.

Landing Page merupakan sebuah website satu halaman (yang tentu dapat dikembangkan menjadi banyak halaman) merupakan sebuah owned media

Beda halnya dengan marketplace dan sosial media, mereka hanyalah earned media yang mana Anda tidak memiliki kontrol sepenuhnya.

Saat ini sudah semakin banyak informasi yang diketahui oleh para pelaku bisnis online. Seperti efektifitas penempatan dalam beriklan. Hal ini membawa mereka semakin memilih untuk menempatkan iklan di hasil pencarian Google atau menggunakan Google Ads.

Kenapa Pelaku Bisnis Online Lebih Memilih Google Ads?

Sosial media dan marketplace sudah terlalu ramai dengan penawaran setiap harinya kepada para penggunanya. 

Selain itu, prilaku konsumen online akan selalu :
1. Googling ketika mereka mengetahui sebuah penawaran melalui media sosial. 
2. Kemudian mereka akan mencari perbandingan harga dan masuk ke marketplace.

Dari kedua proses perjalanan pembelian para konsumen online tersebut, alangkah strategisnya ketika bisnis Anda muncul di setiap hasil pencarian yang relevan, sehingga para konsumen online tersebut masuk ke website Anda.

conusmer online buying journey via http://www.mackenziecorp.com/

Di website landing page, Anda dapat mengatur tampilan sesuai dengan brand atau style produk dan bisnis Anda. 

Logo, warna, bentuk, kata-kata yang mudah dipahami, dan navigasi yang dapat mengarahkan pembaca menjadi pembeli sangatlah diperlukan untuk menjaga efektifitas sebuah website landing page.

Oleh karena itu, sebuah website landing page tidak dapat dibuat secara asal-asalan atau asal jadi saja. Mulai dari header hingga footer harus memiliki tujuan khusus, yakni mengarahkan pemirsa menjadi pembeli.

Singkatnya, sebuah website landing page harus berkualitas dan memiliki informasi yang lebih lengkap daripada postingan di Instagram atau halaman penawaran produk di marketplace. 

Pembeli di Indonesia Masih Lebih Senang Beli via WhatsApp

Ini salah satu faktor kenapa website landing semakin menjadi trend di kalangan pengusaha online. Bahwa mayoritas pengguna internet di Indonesia masih lebih senang berbelanja melalui whatsapp.

Demikian untuk bertanya-tanya, mereka lebih merasa yakin dengan komunikasi menggunakan WhatsApp ketimbang pesan inbox di media sosial ataupun chat di marketplace.

Pada sebuah website landing page, Anda dapat menempatkan tombol klik WhatsApp selain menempatkan logo yang dapat di klik ke halaman penawaran produk Anda di Marketplace atau di Instagram. 

Seluruh aktivitas di website, dapat Anda lacak melalui Google Analytics, dan ini termasuk berapa banyak orang yang klik tombol WhatsApp. 

Pada dasarnya, ketika orang menghubungi Anda via WhatsApp dalam rangka bertanya-tanya, mereka merupakan calon konsumen yang sedang minta untuk Anda yakinkan dalam mengambil keputusan membeli.

Anda dapat selalu memberikan rasa aman kepada calon konsumen, dan mengajak mereka untuk bertransaksi melalui marketplace. Pada titik ini, marketplace berguna sebagai sarana konversi Anda yang aman dari penawaran para pesaing. 

Periklanan Re-Targeting Membutuhkan Sebuah Website yang Memenuhi Standar

Setelah banyak kursus-kursus cara singkat jadi milyuner via Facebook dan Instagram, periklanan re-targeting menjadi primadona pada pelaku bisnis online. Banyak yang sudah membuktikan dan gagal tentunya. 

Meskipun begitu, periklanan re-targeting merupakan salah satu strategi periklanan di era digital. Iklan Anda akan tampil ke orang-orang yang mengambil tindakan tertentu di website Anda. Anda dapat mengembangkan pemirsa serupa dengan orang-orang tesesebut.

Cara seperti ini setidaknya dapat meningkatkan pengembalian modal Anda dalam beriklan.

Untuk dapat efektif dalam melakukan iklan retargeting ada beberapa syarat di website yang harus dapat dipenuhi, jika tidak sebaiknya Anda lakukan renovasi website terlebih daulu.

  1. Website Anda harus dapat memasang kode FB Pixels dari FB Ads dan Google Ads untuk re-targeting.
  2. Website harus dapat terhubung dengan Google Analytics dan memiliki tracing outbound link menggunakan Google Tag Manager. Ini akan berguna untuk retargeting di periklanan Google.
  3. Website harus dapat cepat dibuka, terutama di ponsel, maksimal 3 - 5 detik, lebih dari itu artinya Anda harus menghubungi jasa optimasi kecepatan website seperti yang diberikan oleh KiosMaya.Com (walau di website mereka tidak ada jasa tersebut, Anda dapat meminta jasa tersebut atau berkonsultasi secara gratis untuk mendapatkan saran apa yang seharusnya Anda lakukan untuk optimasi kecepatan website Anda).
  4. Website Anda harus memiliki informasi yang jelas dan mengandung kata kunci (ini sangat penting untuk periklanan di Google)
  5. Paling tidak ada 1 tombol call-to-action seperti tombol WhatsApp untuk mendeteksi konversi di website Anda, sehingga pada iklan re-targeting Anda dapat mencari pemirsa yang serupa dengan orang-orang yang melakukan tindakan tersebut.
Jadi sudah semakin jelas ya kenapa para pebisnis online semakin berminat menggunakan website landing page. 

Kesimpulan:

Perkembangan di era transformasi digital membawa para pelaku bisnis online pada persaingan yang lebih ketat dari sebelumnya.

Berbagai strategi baru harus dikerahkan, salah satunya adalah dengan menjaga fokus calon konsumen untuk melakukan transaksi, dan ini hanya dapat dicapai jika mereka menggunakan sebuah webiste landing page.

Selain itu, website landing page juga beguna untuk pengembangan bisnis, seperti iklan berbayar dan Search Engine Optimization (SEO) dengan menulis blog artikel setiap hari di website landing page tersebut. 

Akan tetapi, sebuah website landing page memiliki susunan atau struktur yang harus dipahami agar dapat terjaga efektivitasnya.

Semoga artikel singkat ini dapat menambah wawasan para pelaku bisnsi online dan jangan terjebak pada jasa landing page yang sembarang asal jadi dalam membuatkan website Anda. Gunakanlah jasa pembuat landing page yang sudah berpengalaman dalam digital marketing dan sudah tersertifikasi oleh Google, seperti KiosMaya.Com 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Video Tutorial Cara Update Konten Website Menggunakan Pembangunan Visual DIVI Builder

Ini merupakan cara update konten untuk salah satu Client #JasaWebsite #LandingPage KiosMaya.Com yakni https://flimtyherbal.com Kami sudah mendapatkan izin dari owener website flimtyherbal.com untuk upload tutorial ini. Selamat menyaksikan, semoga bermanfaat.

Cara Update Online Produk di Woo Commerce (Wordpress) pda situs RumahEdi.com

Video ini merupakan tutorial cara update produk di website berbasis #WooCommerce di RumahEdi.Com Sebetulnya Woo Commerce ini untuk #TokoOnline , akan tetapi pada situs rumahedi.com kami gunakan untuk listing property karena selain mudah digunakan oleh user, juga lebih efisien. RumahEdi.Com sendiri merupakan broker property professional yang tidak hanya menjual rumah dan tanah saja, akan tetapi juga memberikan jasa kontraktor, jasa renovasi rumah, jasa interior dan exterior, hingga penilaian aset. Kami telah mendapatkan izin dari Client kami ini untuk mengunggah video tutorial ini. Selamat menyaksikan. KiosMaya.Com